بسم الله الرحمن الرحيم
DO'A MUSTAJAB
AMALAN ABAH GURU SEKUMPUL
1. Berkata Abah Guru Sekumpul, “Barangsiapa membaca doa ‘Allahummaghfir li ummati Sayyidina Muhammad…Allahummarham ummata Sayyidina Muhammad…Allahummastur ummata Sayyidina Muhammad…Allahummajbur ummata Sayyidina Muhammad’ secara 4x berturut-turut setelah selesai sholat subuh…diantara fadhilah mengamalkannya 1. dimasukkan jumlah martabat fadhilah wali qutub 2. dijadikan kaya dan mudah rizkinya 3. naik pangkat dunia dan akhiratnya 4 akhir umurnya husnul khotimah, dan lain-lain…tetapi selain kita membaca doanya perlu diamalkan dalam kehidupan : Harus siap mengampuni/memaafkan kesalahan umat Rasulullah, harus kasih sayang kepada umat Rasulullah, harus siap menutupi aib dan kekurangan umat Rasulullah, harus menyenangkan hati umat Rasulullah ”
2. Berkata Abah Guru Sekumpul, “Jangan sampai kamu tidak mengerjakan sholat dhuha…sekurang-kurangnya 2 rokaat…paling afdolnya 8 rokaat…apabila kamu mengerjakan sholat dhuha maka itu ciri orang soleh…”
3. Berkata Abah Guru Sekumpul, “Bacalah selesai sholat dzuhur ‘la ilaha illallah almalikul haqqul mubin’ 100 kali…ini amalan pintu rizki…kalau misalnya ada orang membaca 300 kali maka uangnya akan lebih banyak dari yg membaca 100 kali…kalau tidak baca sama sekali maka rizkinya itu tercecer…”
4. Berkata Abah Guru Sekumpul, “Jangan sampai tidak dibaca hizbul bahr setelah asar…saya wasiatkan dg nama Allah jangan sampai tidak dibaca hizbul bahr (dari Syekh Abil Hasan as Syadzili)”
5. Ujar Abah Guru, “Kemudian setelah maghrib baca hizb yg masyhur…yaitu hizb nawawi, wirdullathif, atau burdah…”
6. Ujar beliau, “Setelah itu kerjakan sholat sunnah 6 raka’at. Karena kata Nabi saw, barangsiapa sholat 6 rokaat antara maghrib dan isya’ maka pahalanya sama dengan beribadah selama 12 tahun.
“Jangan berbincang masalah dunia dulu”, kata
Selesai wirid-wiridan maghrib, langsung kerjakan sholat ba’diyah 2 raka’at lalu sholat taubat 2 raka’at terakhir sholat hajat 2 rakaat…Jadi Pas 6 raka’at…”
7. Lalu kata beliau, “Sesudah isya seyogyanya membaca rotibulatthos dan rotibul haddad…supaya diberi husnul khotimah ketika mati…”
8. Sesudah sembayang witir baca istighfar nabi yunus ‘la ilaha illa anta subhanaka inni kuntu minadzolimin’ 40 kali”. Di dalam dzikir tersebut ada ismul a’dzom”
9. Kata Abah Guru Sekumpul, ‘Barang siapa yang melazimi membaca Do’a ini Insya Allah Bertemu Rasulullah SAW Dalam Keadaan Yaqozatan atau Mimpi
Bacaannya…..
يَا النُّوْر يَا مُدَبِّرَ الْاُمُوْر
“Yannuur Yaa Mudabbiral Umur”—>Dibaca 100x Sebelum tidur setiap malam.
10. Ujar Abah Guru, “Ahli Tarim semuanya waliallah…ulama’nya, pedagangnya, pegawainya, sampai tukang kebunnya di sana semuanya adalah waliallah…karena itu sebelum tidur kita kirim fatihah kepada Ahli Tarim”…
11. Ujar beliau, “Sholawat Durril Azhar jangan sampai tidak dibaca…15 kali ketika hendak tidur…ujar guru Bangil, tidak sampai seminggu pasti bertemu Rasulullah dalam mimpi…ada seseorang yg mengamalkan sholawat itu…suatu malam dia tidur dalam keadaan junub…ternyata Rasulullah saw tetap datang menjumpainya…sholawatnya Allahumma sholli ala Sayyidina Muhammad addurril azhar wal yaqutil ahmar wannuril adzhar wa sirrillahil akbar…15 kali”…
12. Supaya dapat ilmu laduni amalannya ialah membaca sholawat nariyah 33 kali ba’da sholat tahajud
13. Ujar beliau, “Dan bacalah dzikir surat al fatihah Imam Ghozali 100 kali…bisa dicicil habis subuh 30 kali, habis dzuhur 25 kali, habis asar 20 kali, habis maghrib 15 kali, habis isya 10 kali…”
14. Ujar beliau, “Jangan sampai sehari semalam tidak membaca alquran. Apabila sehari semalam tidak membaca alquran maka tandanya orang itu jauh dari Allah”
15. Kata beliau, “Kalau kalian ingin menjadi anak angkatku, jangan kurang sehari semalam membaca Sholawat kepada Rasulullah saw 1000 kali, terserah Sholawatnya dan Sholawat yang pendek, kata beliau adalah: “SHOLLALLAH ‘ALAA MUHAMMAD”
16. Ujar Abah Guru, “Agar mendapat rizki yg tidak disangka2 baca “ya latif” 36 kali sehabis sholat fa
rdu…aku membacanya lalu ada orang menawariku berangkat umroh…”
17. Kata Abah Guru Sekumpul, “Diantara perkataan Guru Bangil apabila kita membaca,,
بِسْم ِاللهِ الَّذِيْ لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الاَرضِ وَلاَ فِي السَّمَاء وَهُوَ السَّمِيْعُ العَلِيْم
Dibaca 3× sesudah shalat shubuh dan 3× sesudah shalat ashar, fadhilahnya adalah insya Allah kita terhindar dari segala bahaya, segala penyakit serta terhindar dari kerugian.
Dan juga kita baca 7× sebelum makan dan minum, Fadhilatnya Insya Allah kita dibukakan hijab mana yang halal, yang subhat dan yang haram. kalau makanan itu berasal dari yang haram, kita dibukakan hijab oleh Allah Ta’ala makanan itu berubah menjadi ulat dan cacing, hanya kita yang melihat sedangkan orang lain tidak melihat. Dan kalau minuman itu diracuni orang, kita dibukakan hijab minuman tadi berasap…”
18. Beliau berkata, “Redaksi sholawat untuk meluaskan rizki yaitu ‘Allahumma sholli ala Sayyidina Muhammad sholatan tamla’u biha qolbi nuron wa sholahan wa sururon wa tarzuquni biha rizqon wasi’an midroron wa ala alihi wa sohbihi wa sallim adada kulli syai’ ”
19. Beliau berkata, “Agar dapat rizki yang banyak lagi halal dan bermanfaat untuk menolong agama baca doa ini 11 kali, ‘ya quddus ya quddus a’thinil fulus wa man adani fahuwa manfus bibarkati habib abdullah al aidrus”
20. Kata Abah Guru, “Apabila masuk rumah baca surat al ikhlas 3 kali…untuk meluaskan rizki…Rasulullah mengajarkan itu kepada sahabatnya sampai rizki sahabat itu melimpah hingga membanjiri tetangga2nya…”
21. Ujar beliau, “Di antara amalan sugih yaitu membaca 1000 kali YA GHONI di malam jum’at”
22. Ujar Syaikhuna Sekumpul, “Ini amalan untuk mendapat rezki zhohir dan bathin, dibaca pagi hari 100 kali, ‘Ya fattah ya rozzaq ya kafii ya mughni”
23. Berkata Syailhuna Sekumpul, “Rasulullah pernah mengajari sebuah amalan kepada Sayyidina Ali agar diberi husnul khotimah ialah membaca, ‘Allahumma barik li fil mauti wa fi ma ba’dal mauti’ 27 kali.”
24. Ujar beliau, “Adapun amalan supaya rumah tangga harmonis, di setiap mau masuk rumah bacalah ayat Kursi cukup 1× saja. InsyaAllah rumah tangga jadi harmonis, damai, rukun dan aman dalam rumah tangga,”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar